Ajang Spektakuler: Koleksi Desainer APPMI Menyemarakkan JF3 Fashion Festival


Dalam JF3 tahun ini, APPMI mempresentasikan WOMEN EMPOWERMENT dari sederet desainer berbakat. Membawakan koleksi bertemakan 'One Night in Paris', koleksi karya Defrico Audy terinspirasi dari ke-glamouran kota Paris di malam hari yang didominasi oleh warna hitam, koleksinya dipadukan dengan kain tenun Konawe Utara.


Leny Rafael dan Kevin Ketaren mempresentasikan KALOKA yang mengangkat warisan budaya Nusantara tema motif wastra dari daerah Karo, Sumatera Utara. Melia Wijaya, Lia Afif, Riris Ghofir, dan Yayan Septian mempresentasikan KALAMBE yang dalam bahasa Muna berarti Gading. Koleksinya kali ini menggunakan kain tenun masalili dari kabupaten Muna.


Terdapat dua brand Young Designer yang tampil di JF3, yaitu Djoe Official by Ayundavira yang membawakan koleksi yang terinspirasi dari doktrin dan pengaruh sosial  media dan Sanaya by Shafanissa Ganefiani yang membawakan busana modest wear deluxe / handcrafted details dengan memadukan teknik batik tulis dan block printing dengan menggunakan material yang ramah lingkungan dengan motif Kipahare. Selain itu, Tania Josephine mempresentasikan TAJOMA dan Aura Afilia mempresentasikan Ura, koleksi ready to wear bernuansa batik.